Wednesday, October 10, 2012

Computer Vision

Computer Vision merupakan bidang yang meliputi metode untuk memperoleh, mengolah, menganalisis, dan gambar pengertian dan, pada umumnya, tinggi-dimensi data dari dunia nyata untuk menghasilkan informasi numerik atau simbolis, misalnya, dalam bentuk keputusan. Sebuah tema dalam pengembangan bidang ini telah untuk menduplikasi kemampuan penglihatan manusia secara elektronik mengamati dan memahami gambar. Pemahaman gambar dapat dilihat sebagai menguraikan informasi simbolis dari gambar Data menggunakan model dibangun dengan bantuan geometri, fisika, statistik, dan teori belajar. Computer Vision juga telah digambarkan sebagai perusahaan mengotomatisasi dan mengintegrasikan berbagai proses dan representasi untuk persepsi penglihatan.

Aplikasi berkisar dari tugas-tugas seperti sistem visi mesin industri yang, katakanlah, periksa botol ngebut oleh pada lini produksi, untuk penelitian kecerdasan buatan dan komputer atau robot yang dapat memahami dunia di sekitar mereka. The visi komputer dan bidang mesin visi memiliki tumpang tindih yang signifikan. Visi komputer meliputi teknologi inti dari analisis citra otomatis yang digunakan di berbagai bidang. Visi mesin biasanya mengacu pada proses menggabungkan analisa citra otomatis dengan metode lain dan teknologi untuk menyediakan inspeksi otomatis dan bimbingan robot dalam aplikasi industri.

Sebagai suatu disiplin ilmu, visi komputer berkaitan dengan teori di balik sistem buatan bahwa ekstrak informasi dari gambar. Data gambar dapat mengambil banyak bentuk, seperti urutan video, dilihat dari beberapa kamera, atau multi-dimensi data dari scanner medis.

Sebagai disiplin teknologi, Computer Vision (visi komputer) berusaha untuk menerapkan teori dan model untuk pembangunan sistem Computer Vision (visi komputer).  


Contoh aplikasi Computer Vision (visi komputer) mencakup sistem untuk:

  • Controlling processes (mengontrol proses) seperti industrial robot (robot industri);
  • Navigation (Navigasi), misalnya, oleh sebuah kendaraan yang otonom atau robot mobil;
  • Detecting events (mendeteksi kejadian), seperti kamera pengintai atau yang banyak dikenal dengan CCTV;
  • Organizing information (pengorganisasian informasi), seperti mengindeks basis data citra dan rangkaian gambar;
  • Modeling objects or environments (Permodelan objek atau lingkungan), misalnya, analisis citra medis atau topografi model;
  • Interaction (Interaksi), misalnya, sebagai masukan ke perangkat Interaksi Manusia dan Komputer;
  • Automatic inspection (Inspeksi Otomatis), seperti manufaktur aplikasi.

Sub-domain visi komputer termasuk adegan rekonstruksi, acara deteksi, pelacakan video, pengenalan obyek, belajar, pengindeksan, gerak estimasi, dan gambar restorasi.

Dalam kebanyakan aplikasi praktis visi komputer, komputer adalah pra-diprogram untuk menyelesaikan tugas tertentu, namun metode berdasarkan pembelajaran yang sekarang menjadi semakin umum.
 

No comments:

Post a Comment